Bagikan

Acap kali kita sering mendengar istilah mount PK. Otomatis pandangan kita tertuju pada lensa pentax. Ya lensa Pentax. Tapi apa sebenarnya istilah yang sering kita dengar tersebut?

Mount PK merupakan standarisasi dari fungsi yang digunakan pada kamera Pentax, sebagai dudukan, posisi atau letak. Lazimnya diistilahkan sebagai dudukan bayonet yang berfungsi untuk memasang lensa.

Lensa yang dipasangkan pada dudukan “bayonet” ini bisa diganti ataupun ditukar dengan sesama kamera SLR format 35mm. Atau istilah lain yaitu mount PK. Mount ini dibuat oleh produsen Pentax  th 1975.

Sejak saat itulah seluruh produk analog dari Pentax 35mm hingga versi Pentax digital menggunakan mount ini. Lensa K Mount inilah yang kemudian menggantikan lensa M42 Pentax. Kurang lebih dalam kurun waktu selama dua dekade sebelumnya pergantian tersebut. Lensa M42 adalah salah satu jenis lensa yang cara pemasangannya pada body kamera dengan cara ulir (screwmount).

Sebab tidak semua jenis kamera analog cara memasang atau menukar lensanya  secara bayonet. Seperti halnya pada jenis kamera Fujica  seri ST605, Olympus FTL  dan Canon FTb QL. Beberapa dari jenis kamera tersebut menggunakan jenis lensa M42.

Kalau kita cermati juga pada ring filter lensa Pentax, tercantum keterangan SMC. Arti kata SMC pada lensa Pentax, yaitu Super Multi Coating.

Manfaat dari SMC

Produsen Pentax menyatakan bahwa SMC adalah sebuah proses dimana produk lensa Pentax saat ini dilapisi sebanyak tujuh lapisan. Pengaruh dari SMC ini adalah menghilangkan potensi rasio pantulan atau refleksi hingga 0,2% pada tiap permukaan lensa.

Hasil yang diperoleh dengan SMC ini adalah ketepatan, kecerahan warna serta mampu menghilangkan bayangan gambar hingga pantulan sinar yang menyilaukan.

Jenis lensa SMC Pentax

Seperti halnya fungsi lensa pada kamera, sebagai perangkat untuk mengambil gambar atau merekam aktivitas dari objek subjek. Penggunaannya tergantung dari kebutuhan saat pemotretan. Lensa Wide, Normal, maupun Tele. Berikut ini beberapa dari ukuran lensa 28mm, 35mm, 50mm, 70mm, 105mm, 120mm, 200mm lebih.

Terdapat 3 lensa Unggulan Kamera Pentax K Mount

1. Lensa FA 43/1.9 Limited

Lensa FA 43/1.9 Limited

Lensa FA 43 1.9 Limited

Pada tahun 1997, Pentax merilis lensa FA 43/1.9 Limited, produk lensa pertama yang menampilkan lapisan tanpa efek refleksi. Lensa yang bentuknya seperti pancake ini, dibuat dari bahan logam.

Meskipun demikian, secara fisik lensa ini ringan, dengan berat 155 gram. Desainnnya termasuk berkelas premium, bahkan dilengkapi dengan tutup lensa (Lens cap) yang berbahan aluminium.

Lensa ini bisa saja tergolong jadul, namun sudah memiliki teknologi fokus dengan sistem IR (Infra Red) sehingga autofokus pada lensa ini terbilang cepat. Lensa ini menjamin kenyamanan saat digunakan secara fokus manual. Bila dipasangkan pada kamera DSLR, lensa ini memiliki field of view sekitar 64,5mm.

Ini unik, karena jarang ada lensa memiliki focal length ‘tanggung’ semacam ini. Namun ketajaman gambar yang dihasilkan, membuat lensa ini menjadi barang incaran hingga saat ini.

2. Lensa Pentax HD DA 70MM F2.4 Limited

Lensa Pentax HD DA 70MM F2.4 Limited

Lensa Pentax HD DA 70MM F2.4 Limited

Sebagai seorang fotografer, yang sering memotret, lensa Pentax HD DA 70MM F2.4Limited bisa menjadi bahan pertimbangan.

Kemampuan lensanya  yang menawarkan perspektif telephoto ini, sangat sesuai saat mengambil potret, landscape maupun still life.

Diafragma pada lensa ini memiliki 9 buah blade. Lensa yang memiliki bukaan hingga f/2,4 ini, menjadikan gambar yang tajam dengan efek bokeh yang luar biasa.

Dari sisi ketahanan dan ketangguhannya, lensa kamera dengan panjang sekitar 2,6cm ini terbuat dari bahan metal padat dilengkapi dengan perlindungan Super Protect.

Kamera ini memiliki cara untuk mengurangi pembengkokan cahaya dengan Multi Layer HD Coating. Teknologi HD coating ini sendiri merupakan perbaikan dari teknologi Super Multi-Coating (SMC) yang terdapat pada lensa Pentax terdahulu.

3. Pentax HD DA 35mm f2,8 Macro Limited

Pentax HD DA 35mm f2,8 Macro Limited

Pentax HD DA 35mm f2,8 Macro Limited

Lensa yang terbuat dari bahan metal padat ini, serta mempunya desain retro klasik memiliki bukaan aperture dari f 2,8 hingga f22. Lensa ini cukup unggul saat digunakan merekam objek. Karena melihat dari aperture yang ditawarkan, ketajaman dan kejernihan objek akan kamu dapatkan, saat menggunakan lensa ini. Lensa ini bisa dijadikan bahan referensi dan rekomendasi sebagai pilihan yang tepat.

Lensa andalan ini memiliki teknologi HD Coating, layaknya merekam objek bergerak. Lensa ini membuat sinar/cahaya yang masuk menembus ke dalam lensa, sehingga objek menjadi semakin jernih tanpa adanya distorsi.

Namun fitur yang canggih ini, belum sepenuhnya mampu memiliki ketahanan pada cuaca yang sangat ekstrem.

Dalam hal autofokus, lensa ini tergolong cepat merespon gerakan objek. Begitu pula saat menggunakan manual fokus. Lensa ini dapat dengan mudah menangkap objek dengan jarak dekat.

Untuk memilih lensa yang sesuai dengan kebutuhan, kamu juga perlu mempertimbangkan spesifikasi kamera dan kesesuaiannya dengan lensanya.

Demikian tadi sekelumit informasi yang berkaitan dengan lensa pabrikan Pentax yang masing-masing memiliki keunggulan hingga menjadi incaran kalangan fotografer. Nah, itulah rekomendasi lensa terbaik dari Pentax.

Kupasan definisi yang bisa menjadikan kita mengerti, terlebih diharapkan kita bisa memahami. Dunia fotografi menjadi semesta tersendiri bagi para penghobi.

Semoga ulasan kami dapat bermanfaat dan membantu kamu dalam dunia fotografi dan selamat mencoba!